Serang, bantencom – Sebagai wujud dukungan atas diterbitkannya Peraturan Bersama Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 03 dan 36 Tahun 2012 tentang Penguatan Sistim Inovasi Daerah (SIDa), Pemerintah Provinsi Banten, Kamis (5/12), menggelar acara Launching roadmap SIDa Banten.
Gubernur Banten, H. Atut Chosiyah dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Tata Praja Pemprov Banten, Asmuji H.W menyatakan, sebagaimana tertuang di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJMD) Provinsi Banten 2013-2017, kebijakan pembangunan Iptek di Provinsi Banten telah ditetapkan melalui Program Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Strategis, Iptek dan Inovasi Daerah.
“Program tersebut merupakan implementasi kebijakan Iptek sebagai terobosan bagi percepatan pembangunan di Banten yang diarahkan pada peningkatan nilai tambah di sektor pertanian dan peternakan, kehutanan dan perkebunan, perikanan dan kelautan serta jasa pariwisata. Baik skala industri maupun Usaha Menengah, Kecil dan Mikro pada kawasan strategis di daerah Banten,” katanya.
Ia menegaskan, percepatan pembangunan pada sektor andalan tersebut sangat membutuhkan sentuhan teknologi melalui berbagai hasil penelitian dan pengembangan, perekayasaan dan berbagai hasil penemuan serta inovasi. “Dengan pengembangan dan pemanfaatan hasil litbang, iptek dan inovasi, diharapkan dunia usaha di Provinsi Banten tidak hanya menghasilkan produk dalam bentuk bahan mentah, tapi juga dapat menghasilkan beragam produk hilir yang mampu bersaing, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Lebih lanjut Asmuji menyatakan, dengan pendekatan Iptek dan Inovasi tersebut, Provinsi Banten akan dapat meningkatkan nilai tambah bagi pelaku usaha dan dapat berkontribusi menguatkan struktur ekonomi daerah.”Yang pada akhirnya akan menunjang pembangunan nasional pada koridor ekonomi sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011-2015,” imbuhnya.
Sementara itu, Anggota Tim Koordinasi SIDa Banten, Iwan K. Hamdan dalam sambutanya sebagai Panitia Pelaksana Launching Roadmap SIDa Banten menuturkan, dalam rangka meningkatkan kapasitas pemerintahan daerah, daya saing daerah dan pelaksanaan MP3EI 2011-2025, diperlukan Panguatan Sistem Inovasi di Daerah secara terarah dan berkesinambungan. “Untuk melaksanakan Penguatan SIDa, setiap daerah menetapkan kebijakan yang dilaksanakan oleh Tim Koordinasi SIDa Provinsi Banten.
Sesuai dengan Keputusan Gubernur Nomor 075.05/Kep.221-Huk/2013 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Sistem Inovasi Daerah Provinsi Banten, salah satu tugas kami adalah menyusun dokumen Roadmap Penguatan SIDa Provinsi,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Menteri Bidang Jaringan Iptek, Kementerian Riset dan Teknologi RI, DR. Agus R. Hoetman, MT mengatakan pihaknya mendukung Roadmap SIDa Banten sebagai salah satu wujud kepedulian Banten dalam meningkatkan daya saing daerah, terutama untuk kesejahteraan masyarakat.
Hal senada dikatakan Camat Karangtanjung, Doni Hermawan. Ia menyatakan, tanpa didukung semua pemangku kepentingan, baik di Kabupaten Pandeglang maupun Provinsi Banten, pengembangan dan penguatan SIDa Banten, khususnya untuk sektor peternakan yang saat ini fokusnya di Kampung Ternak Domba dan Kambing Terpadu, Kelurahan Juhut, Kecamatan Karangtanjung tidak akan berarti apa-apa.
“Sebagai wakil dari masyarakat Juhut, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan bagi pengembangan Kampung Ternak Domba dan Kambing Terpadu di Kelurahan Juhut. Semoga cita-cita ini bisa berhasil dengan baik, demi terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Pemerintah Provinisi Banten menyerahkan bantuan berupa 2 ekor domba kepada Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kelurahan Juhut, Juli. Bantuan tersebut diserahkan oleh Deputi Deputi Menteri Bidang Jaringan Iptek, Kementerian Riset dan Teknologi RI, DR. Agus R. Hoetman, MT didampingi Asmuji H.W, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Banten, Moh. Ali Fadilah dan Anggota Tim Koordinasi SIDa Banten, Iwan K. Hamdan dan Camat Karangtanjung, Doni Hermawan.
Bc4
bantencom “civil journalism for indonesia chanel”